--> Skip to main content

HP Dipegang Balita Begini Akibatnya

Layar HP

DWISU.WEB.ID – Beberapa minggu yang lalu saya sempat dibuat kesal dengan polah anak saya yang masih balita atau tepatnya Pas 4 Tahun dibulan Februari ini. Pasalnya anak saya ini kecanduan nonton YouTube. Bangun tidur yang dicari HP, mau tidur minta Hp juga, bahkan biasanya main dengan teman sebayanya sekarang kerjaannya nonton YouTube terus.

Sebagai orang tua saya sadar kalau hal ini kurang bagus buat perkembangan anak makanya saya sudah melakukan beberapa trik supaya anak saya tidak kecanduan nonton Youtube lagi minimal bisa berkurang. Sayangnya usaha saya belum membuahkan hasil. Saya sempat mengelus dada, kuota 8 GB seharga 40 ribu bisa ludes dalam tempo 5 hari.

Baca Juga : Anak Kecanduan YouTube Ini Solusinya

Saya sempat bingung cara apalagi supaya anak saya tidak kecanduan lagi. Belum lagi kegundahan itu hilang saya kembali harus menerima kenyataan pahit. HP yang biasa saya pakai untuk ngevlog, layar LCD nya pecah karena anak saya tidak sengaja menjatuhkannya.

Sebenarnya bukan kali ini saja HP itu jatuh saat dipegang anak saya namun sebelumnya jatuhnya terkena bagian sisi bukan depannya tapi kali ini jatuhnya pas bagian LCD hp dan akibatnya Fatal. Layar HP pun pecah! Saya sempat shock, tapi tak bisa berbuat banyak Cuma bisa ngomong ke istri saya kalau Hpnya dijatuhin adek dan Layarnya pecah.

Saya raba layar Hpnya terasa kasar dan saya pikir berbahaya kalau tetap saya pakai meskipun hp tersebut masih bisa bekerja. Namanya juga LCD  tentunya layarnya terbuat dari kaca kalau pecah tentunya jadi tajam dan jika saya menggeser tangan dilayar bisa-bisa terluka.

Untungnya saya punya ide agar Hp nya bisa aman dipakai yaitu dengan melakban layar Hp dengan Lakban bening dan berhasil. HP sampai saat ini masih bisa digunakan walaupun tidak nyaman karena kelihatan jelas Layarnya ada garis-garisnya.

Meski Layar HP retak-retak namun saya tetap bersyukur karena sejak kejadian itu Anak saya berhenti nonton YouTube bahkan sampai artikel ini ditulis.

Pesan yang ingin saya sampaikan pada artikel ini adalah anak usia Balita belum saatnya untuk memegang HP karena Resiko HP Rusak Terjatuh cukup besar. Ukuran Hp sekarang rata-rata layarnya besar sedangkan tangan anak balita kecil tentu saja genggamannya belum terlalu kuat. Tentunya sebuah kerugian jika HP jatuh kemudian Layarnya pecah karena harga spart partnya mahal. Belum lagi efek negatif lainnya seperti radiasi atau kecanduan.

Semoga Bermanfaat!
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar