--> Skip to main content

Fitnah Babi Ngepet, Bisa Menimpa Internet Marketer

Internet marketing

Belum lama ini sempat viral video dimedia sosial  dimana ada seorang ibu-ibu yang mencurigai tetangganya melakukan pesugihan babi ngepet. Parahnya lagi didepan wartawan dan warga depok atau tepatnya di Kelurahan Bedahan, Sawangan, Kota Depok ibu-ibu itu mengatakan sudah memantau tetangganya yang ia tuding pakai babi ngepet.

Kecurigaan itu didasari tetangganya itu kelihatan nganggur di rumah, namun justru memiliki uang banyak. Setelah video tersebut viral, ibu-ibu itu pun kini memberikan klarifikasi dan Ia tak terima disebut hanya fitnah.

Belakangan di ketahui hal tersebut adalah hoax dan telah direncanakan setelah pelakunya tertangkap. Pelaku beralasan banyak laporan warga yang kehilangan barang berharga sehingga mengarang babi ngepet. Babi dibeli secara online dan sengaja dilepaskan untuk kembali ditangkap.

Dari kejadian ini saya sebagai orang yang mencari uang dari internet atau istilahnya Internet marketer ikut prihatin. Bagaimana tidak! Disaat pemerintah menganjurkan untuk WFH atau kerja dirumah namun saat ada orang yang sudah sukses tapi rentan terkena fitnah babi ngepet.

Dengan internet marketing sangat mungkin sekali orang yang kelihatannya tidak punya pekerjaan karena hanya dirumah saja atau tidak memiliki produk yang kelihatan bisa mendapatkan penghasilan yang banyak.

Sebagai contoh seorang blogger asal Makasar dalam blognya Bloggingmo menyebutkan penghasilan dari Affiliasi Amazon mencapai 53 juta. Bayangkan, tanpa punya produk hanya bermodalkan website bisa mendapatkan penghasilan sebesar itu dan itu baru dari satu sumber belum lainnya seperti Adsense.

Orang-orang yang sukses dari Internet marketing cukup banyak jadi bagi yang sudah paham apa itu internet marketng sudah tidak aneh kalau kelihatannya menganggur tapi banyak uang atau istilahnya kaum rebahan.

Saya sendiri sudah membuktikannya dengan bermodalkan Komputer, HP dan akses internet saya bisa menghasilkan uang meski belum banyak tapi itu sudah cukup sebagai bukti kalau berdiam diri di rumah tetap bisa menghasilkan uang.

Saya bisa menghasilkan uang dari blog-blog yang saya miliki baik dari iklan adsense atau jasa backlink. Lalu saya bisa menghasilkan uang dari youtube. Hingga detik ini pun saya masih berjuang agar penghasilan saya dari internet semakin meningkat.

Baca juga : Menjadi Youtuber itu Anugerah 

Mengingat Fitnah Babi ngepet ini masih mungkin terjadi dimasa mendatang, lalu kiat apa yang harus dilakukan untuk menghindarinya? Ini opini saya :

1.Berinteraksi dengan warga sekitar

Menurut saya ini sangat penting karena dengan banyak berinteraksi dengan warga sekitar mereka akan mengetahui siapa Anda. Sesekali informasikan pekerjaan Anda kalau dirumah. Bila perlu ajak tetangga ke rumah dan tunjukkan pekerjaan anda kalau dirumah.

2.Ajak mereka untuk mengikuti Anda

Tak ada salahnya untuk mengajak warga sekitar untuk mengikuti apa yang anda lakukan contohnya jika saat ini anda seorang youtuber ajak warga untuk menjadi youtuber juga. Yakinkan pada mereka kalau dari youtube bisa menghasilkan uang misalnya dengan menunjukkan penghasilan.

3.Menekuni Pekerjaan didunia nyata

Cara paling ampuh untuk menghindari fitnah babi ngepet atau sejenisnya adalah dengan menekuni sebuah pekerjaan didunia nyata contohnya seperti yang dilakukan Kang Jum, blogger asal kudus yang memilih menjadi kuli bangunan meski penghasilan dari adsense sudah besar agar tidak disangka punya tuyul.

4.Membuat Kantor Mini

Buatlah sebuah ruang kerja khusus atau kantor mini, cukup sediakan satu atau lebih meja beserta peralatan komputer. Bila perlu pasang gambar, piagam atau sertifikat agar meyakinkan bahwa Anda memang pekerjaannya di bidang internet marketing.

5.Rekrut Karyawan

Jika memang bisnis internet anda sudah besar sebaiknya rekrut karyawan dari warga sekitar untuk membantu bisnis Anda. 

Bagaimana menurut pendapat Anda? Apa yang harus dilakukan agar terhindar dari fitnah babi ngepet atau sejenisnya? Tulis di komentar.

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar