Menjadi Youtuber itu Anugerah
Sebuah pekerjaan yang menurut kita mudah belum tentu buat orang lain mudah juga meskipun sebenarnya mudah dalam pengertian tinggal mau atau tidak. Contohnya apa? Nah inilah yang akan saya tulis pada artikel kali ini.
Ada cerita menarik dibalik artikel ini, berawal dari mogoknya motor tua saya yang biasa dipakai untuk jualan martabak mini keliling. Karena masalahnya tak teratasi sendiri akhirnya saya bawa motornya ke Bengkel langganan.
Singkat cerita motor di cek oleh montir dan ketemulah biang keroknya yaitu karburator kemasukan air. Dari kejadian ini saya jadi tahu kalau motor kehujanan, airnya bisa masuk kekarburator. Saat membersihkan karburator inilah saya ngobrol-ngobrol dengan montir yang sekaligus pemilik bengkel.
Saya bercerita kalau saya ini youtuber dan sering membuat video yang merekam aktifitas sebagai tukang martabak. Saya juga bercerita kalau dari video-video itu saya bisa menghasilkan uang. Lalu saya pun bertanya pada montir ini Apakah ada keinginan untuk membuat video dari aktifitas sebagai montir?
Jawabannya dari montir ini cukup mengejutkan, katanya tidak ada keinginan alasannya repot. Saya pun nyeletuk repot bagaimana? Mas nya sudah langganan wifi unlimited dan HP punya. tinggal taruh saja HP lalu rekam saat memperbaiki motor.
Dari kejadian ini saya bersyukur menjadi seorang youtuber karena itu adalah sebuah anugerah yang tidak semua orang bisa melakukannya padahal sebenarnya bisa. Dengan kata lain saya punya kelebihan yang tidak dimiliki orang lain yaitu "Passion" didunia youtube.
Sebagian orang memiliki HP yang bagus tapi belum tentu tertarik menjadi Youtuber.
Membuat video dengan HP itu mudah tinggal klik tombol "record" namun tidak semua pemilik HP mau melakukannya.
Banyak orang yang punya keahlian di bidang tertentu tapi tidak semua yang merekamnya menjadi video.
Menjadi Youtuber itu bisa menujukkan saya memiliki keahlian yang tidak dimiliki orang lain. Tidak ada ruginya mengasah keahlian meski hanya dalam bidang kreator video. Ditambah lagi menjadi Youtuber itu bisa menghasilkan uang.
Sedikit cerita awal mulai saya tertarik menjadi seorang Youtuber. Saya pertama kali membuat channel pertama saya pada 4 Februari 2015. Ternyata sudah lama juga saya jadi youtuber sebab kalau dihitung-hitung sudah 6 tahun. Channel pertama saya ini sudah berisi 89 video dan menariknya sudah bisa menghasilkan uang melalui iklan Adsense.
Channel pertama saya itu pada awalnya tidak direncanakan untuk menghasilkan uang, niat saya hanya ingin mengetahui youtube itu seperti apa dan videonya saya gunakan untuk informasi tambahan di blog saya.
Baca Juga : Proses Peninjauan Channel Cuma 1 Hari
Barulah pada 4 Maret 2017 saya membuat channel lagi yang memang saya niatkan untuk menghasilkan uang melalui adsense. Waktu itu syaratnya cukup mudah dengan beberapa video saja channel saya disetujui untuk menampilkan iklan.
Sempat terkendala karena perubahan persyaratan monetisasi yang lumayan berat, namun akhirnya channel ini bisa menampilkan iklan bahkan sudah 4 kali menerima gaji dari Adsense. Saat ini channel tersebut memiliki 256 video.
Dengan memiliki 2 channel yang semuanya sudah monetisasi tentu menjadi berkah tersendiri buat saya karena itu merupakan aset digital yang berharga.
Menjadi Youtuber itu Anugerah, Percayalah!