--> Skip to main content

Gagal Total !! Evaluasi Resolusi Digital Marketing 2021

Gagal

Tinggal menghitung hari tahun baru 2022 tiba. Seperti biasanya saya akan mengevaluasi kinerja saya di digital marketing. Untuk pencapaian pada tahun 2021, kembali saya harus gigit jari karena semua resolusi yang saya canangkan GAGAL TOTAL!!

Sebenarnya resolusinya tak banyak hanya 5 yaitu Fokus ke Blog 1 topik, One Day One Video, Jualan Artikel Ready Stok, Cari 1 produk Online Shop dan Jualan Ebook.

Apakah resolusi saya terlalu muluk? Inilah yang akan saya coba evaluasi. Dari resolusi diatas, setelah saya renungkan bisa disimpulkan saya tidak fokus pada 1 bidang.

Seharusnya saya cukup memilih 1 bidang saja misalnya Blog saja, Youtube saja atau toko online saja. Fakta ini tentu memberi pelajaran kepada saya untuk lebih realistis memasang goal.


Ceruk Bisnis Terbaik 2022

Ada fakta unik ditahun 2021, dimana ada hal-hal yang diluar dugaan, salah satunya dari Youtube. Tak disangka-sangka saya bisa meloloskan 2 channel dalam progam YPP atau monetisasi Youtube. Padahal sebelumnya tidak ada rencana untuk mendaftarkan channel tersebut.

Baca Juga: 10 Juta Pertama dari Youtube, Hasil kesabaran 

Fakta ini tentu membuka mata saya, Peluang content creator youtube masih cerah. Berbanding terbalik dibandingkan blog, hingga detik ini saya belum mampu meningkatkan trafik.

Sepertinya saya harus mulai realistis dan mulai melupakan blog meski terasa berat. Toh Saya bisa tetap menulis diblog hanya saja tujuannya murni menulis tanpa dibebani nantinya harus mendatangkan trafik atau digunakan untuk branding.

Ditahun 2022 saya harus bisa memilih ceruk bisnis mana yang lebih menguntungkan untuk saya. Melihat hasil dari beberapa channel bisnis ditahun 2021, saya menyimpulkan Youtube dan Online Shop masih menjanjikan.

Dengan 3 channel Youtube yang sudah monetisasi sudah cukup untuk modal mendapatkan penghasilan dari youtube. Saya tinggal meningkatkan frekuensi uplod video, harus lebih banyak dari tahun ini.

Asyiknya lagi, Youtube juga cukup bagus untuk mempromosikan produk sehingga cocok sekali untuk mendukung online shop. Keduanya bisa berjalan beriringan.

Ditambah lagi saya sudah punya pengalaman mengelola Online shop. Tinggal 1 langkah lagi yaitu menemukan produk.

Yes! YOUTUBE dan ONLINE SHOP for 2022!

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar